BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Pembelajaran satra tidak bisa
dipisahkan dari pelajaran bahasa Indonesia yang berintegrasi ke dalam empat
keterampilan berbahasa , yaitu menyimak, membaca, berbicara dan menulis.
Pembelajaran sastra dapat mendorong siswa untuk memiliki kemampuan bersastra komunikatif
dan berkomunikasi dalam bahasa Indonesia dengan baik dan benar.
Salah satu keterampilan berbahasa adalah membaca,
membaca merupakan suatu kegiatan yang bersifat reseptif. Dalam prosses
membaca, maka sipembaca akan mendapatkan ide-ide dan informasi yang dituangkan
oleh penulis dalam tulisannya tersebut. Keterampilan membaca sangat penting
memperluas wawasan dalam ilmu pengetahuan. Dengan demikian kemampuan membaca
sangat penting peranannya dalam membantu anak mempelajari berbagai hal. Melalui
aktivitas membaca yang baik dan benar, yaitu anak mampu mengambil intisari
bacaan yang dibacanya, anak bisa mendapatkan sesuatu dari aktivitas membaca
yang ia lakukan. Semakin banyak intisari yang bisa dipahami dari bahan bacaannya
maka semakin banyak pula pengetahuan
yang anak peroleh.
Berdasarkan uraian di atas penulis
tertarik untuk meneliti pengaruh penerapan SQ3R terhadap pemahaman wacana
naratif siswa kelas VIII SMPN 3 Ranah Pesisir Kabupaten Pesisir Selatan.
penerapan SQ3R bertujuan untuk mengetahui pemahaman membaca siswa sekaligus mengasah kemampuan membaca dalam memhami bacaan. Penulis tertarik mengambil sekolah tersebut, karena pemahaman dalam membacanya
diketahui bahwa ada 3 siswa dari 41 siswa yang mendapat nilai 80, kemudian 5
orang mendapat nilai 70, sedangkan sisanya memperoleh nilai di bawah 60. Bahkan
ada 2 siswa yang mendapat nilai 40. Hal ini penulis ketahui berdasrkan survey
yang pernah dilakukan di sekolah tersebut.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah
trsebut, dapat didefenisikan masalah-masalah sebagai berikut: (1) mengukur
pemahaman membacanya melalui SQ3R. (2) siswa kurang berminat membaca tulisan
atau membuat suatu karangan. (3) siswa sulit dalam memahami wacana naratif.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan indentifikasi masalah,
permasalahan penelitian ini dibatasi pada hubungan pengaruh penerapan SQ3R
terhadap pemahaman wacana naratif siswa kelas VIII SMPN 3 Ranah Pesisir
Kabupaten Pesisir Selatan.
D. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian
ini, yaitu bagaimanakah pemahaman dalam membaca pada siswa klelas II SMP Negeri
3 Ranah Pesisir Kabupaten Pesisir Selatan.
E. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam
penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan SQ3R terhadap
pemahaman wacana naratif siswa kelas VIII SMP N EGERI 3 Ranah Pesisir Kabupaten
Pesisir Selatan.
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini bermanfaat
bagi: (1) penulis, karena hasil penelitian ini dapat menambah wawasan dalam
bahasa dan Sastra Indonesia. (2) siswa SMPN 3 Ranah Pesisir Kabupaten Pesisir
Selatan, sebagai informasi untuk mengembangkan pengaruh penerapan SQ3R terhadap
pemahaman wcana naratif siswa kelas VIII SMPN 3 Ranah Pesisir Kbupaten Pesisir
Selatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar